Jumat, 30 April 2010

malam yang hening tadi ini,,membuat aku gusar. sedari pagi aku menanti jika saja dia tahu, seharian ini aku tak mampu berkonsentrasi kecuali pada ritme jantung ku saja.
jika saja alasannya cukup kuat untuk melukai hati seorang anak atau meneteskan air mata yang bagiku semoga akan jadi saksi dalam kehidupan yang akan datang betapa setulus hati aku sangat menyayangi bahkan ketika dunia terbalik himpitan terasa semakin mencakik hal itu tetap menjadi landasanku untuk berdiri dan berjuang. kini, adakah semua berarti lagi? ketika ku sadari dan aklui bahwa selama ini ku hanya sebatang kara, ku sendiri dan biarlah ku kuat hadapi ini.

-ternyata ku tak pernah hiasi relung hatinya,maaf...-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar