Sabtu, 15 Mei 2010

cuaca yang mengembun dalam 3 menit

nusa indah
14 mei 2010

pukul 15:17 WITA ini jadi catatan pertanyaanku. apakah semua ini terjadi begitu saja ataukah hanya bagian dari rangkaiaan permainan yang telah diatur sebelumnya? seperti hujan yang turun ketika awan tak mampu lagi tuk menahan butiran butiran air yang telah menjelma pekat,,bagai bunga dan dedaunan yang berguguran sesaat setelah masa bersemi selesai,,atau layaknya ritme jantung yang berdegup baik anpa disadari?
butuh 3 menit untuku mencerna alasan itu semua,,adakah semuanya menghasilkan gambaran atau hanya membrikan sebuah garisan pertanyaan yang ditebalkan dengan gaya huruf miring serta highlight merah tua. jika semangat kami mampu ditangkap oleh resonansi yang dipancarkan gelombang gelombang maka mungkin frekuensinya akan semakin tinggi,,ultrasonik,,sebut saja karena semangat itu begitu meluap luap, maka tak heran jika tak banyak orang yang tau akan maknanya. mirisnya tak banak yang memang mau tau akan semua itu dan jadikan semuanya sebagai hanya alsan aau saja kaming yang dihitamkan karena saking dipenuhinya oleh kesalahan.
butuh 3 menit lagi bagiku untuk memahami kemana arah perjalanan ini ditentukan,,ternyata jika gelombang tak mampu pancarkan semangat kami maka semoga saja cuaca tak semakin mengembun hingga semangat itu hilang ditelan gelapnya mendung langit ang menutupi ketulusan mentari dan bintang malam.
semoga...
ku akhiri semuanya dalam 3 menit lagi

nusa indah
15:26 WITA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar